Tarogong KidulĀ – Sejumlah tukang jagal atau juru sembelih mendapatkan pelatihan tata cara melakukan penyembelihan dari DPD Juru Sembelih Halal (Juleha) Garut.
Kegiatannya berlangsung belum lama ini di Masjid Al-Ikhsan, Jalan Patriot Dalam, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut dihadiri perwakilan Diskanak, Agustina.
Pelatihan juru sembelih ini, menarik antusiasme tinggi dari masyarakat Garut. Kegiatan ini, merupakan wujud keprihatinan dari terbatasnya jumlah juru sembelih halal yang tersertifikasi.
Menurut Kabid Kesehatan Hewan Diskanak Garut, Agustina, pelatihan juru sembelih menjelang Hari Raya Idul Adha ini sangat penting untuk dilaksanakan.
“Pelatihan ini sangat penting untuk menghasilkan daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal atau ASUH,” ungkap Agustina.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, kata Agustina. Proses penyembelihan hewan harus dilakukan sesuai dengan syariat Islam, sehingga maysarakat yang mengkonsumsinya dapat ketentraman batin.
Menurutnya, untuk mendapatkan daging yang ASUH, penyembelihan harus dilakukan sesuai dengan syariat Islam, sehingga peran serta dari DPD Juleha Garut sangat penting.
“Juleha adalah titik kritis dalam menghasilkan daging yang berkualitas. Kami sangat mendukung kegiatan ini, untuk menghasilkan kualitas daging yang aman,” pungkas Agustina.
Ketua DPD Juleha Garut Dodit Alidi mengatakan, adab dan etika dalam menyembelih hewan sangat penting, terutama di momen seperti Idul Adha.
“Ini amanat dari Ketua DPP Juleha Indonesia, agar membiasakan seorang juru sembelih ketika menerima untuk penyembelihan, maka tawarkan kepada sohibul kurban, itu adabnya,” ucap Dodit. ****