Garut – Viral di media sosial seorang perempuan asal Garut diduga menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suami.
Kasusnya jadi perbincangan usai salah seorang pengguna TikTok mengunggah video seorang perempuan yang terlihat babak belur dan dinarasikan korban KDRT.
Dalam video tersebut, menampilkan sekelompok wanita tengah histeris. Salah satu perempuan terlihat terluka. Wajahnya terlihat mengalami bengkak.
“Saya bunuh, anak saya sampai seperti ini…. rusak,” ucap salah seorang wanita dalam video menggunakan Bahasa Sunda.
Video ini ramai diperbincangkan. Hingga Rabu, 18 Juni 2025 siang ini, videonya telah ditonton lebih oleh 2 juta pengguna TikTok dan mendapat beragam komentar.
Terkait kejadian ini, Kasat Reskrim Polres Garut AKP Joko Prihatin menuturkan korban telah melaporkan kejadiannya ke Polres Garut.
“Korban melapor hari Senin kemarin,” ungkap Joko.
Joko menjelaskan, menurut keterangan korban berinisial DA, dia mengaku dianiaya oleh suaminya yang berinisial ESR pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Alasan penganiayaan tersebut, kata korban kepada polisi, adalah karena dirinya dituding selingkuh oleh sang suami. “Pengakuannya demikian,” katanya.
Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Termasuk, mencari keberadaan pelaku. ****