Garut – Calon Bupati Garut, Helmi Budiman berkomitmen untuk merealisasikan aspirasi dari Masyarakat dan Ulama Garut (Mugart).
Komitmen ini direalisasikan dengan fakta integritas yang ditandatangani di Ponpes Sadang Lebak, Karangpawitan, pada Jumat, 4 Oktober 2024.
Presiden Mugart, KH Aceng Hasan mengatakan, perjanjian ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Garut.
Sebab, dalam kesepakatan tersebut, memuat enam poin janji Paslon Helmi Budiman-Yudi Nugraha, apabila terpilih di Pilkada Garut 2024.
Janji-janji tersebut di antaranya adalah membuat Perda wajib membaca Al-Quran bagi pemuda melalui program Garut Mengaji.
Kemudian, pengajian akbar secara rutin di Pendopo, hingga perhatian khusus untuk sarpras bagi para ulama dan ponpes.
Selanjutnya, menyelenggarakan Khotmil Qur’an di Alun-alun Garut, dan mendoakan masyarakat Garut juga memberikan perlindungan untuk ulama, ustaz, DKM dan marbot masjid.
“Intinya, fakta integritas ini berlaku untuk seluruh masyarakat dan ulama di Garut. Tidak mementingkan kelompok,” katanya.
Dua tokoh Mugart, Gus Fahmi dan Enggang Simpaty mengatakan, visi-misi Helmi-Yudi selaras dengan keinginan Mugart.
“Kami yakin keduanya bisa membawa perubahan positif bagi Garut,” ucap Enggang.
Menanggapi hal tersebut, Helmi Budiman mengatakan keinginan Mugart akan sangat berdampak positif bagi kemajuan masyarakat Garut, khususnya mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.
“Pendekatan agama khususnya Islam ini sangat baik untuk mendorong kemajuan terutama sektor ekonomi,” ucap Helmi.
(Abd/Abd)