Kolaborasi Eptilu dan Pemda Garut Hadirkan Pangan Murah Untuk Warga Cikajang

oleh -2712 Dilihat
Cikajang – Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Ketahanan Pangan mengadakan acara Gelar Pangan Murah (GPM) untuk masyarakat di Kecamatan Cikajang. Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar kolaborasi antara DKP Garut, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jabar dan Kebun Wisata Edukasi Eptilu.
Kegiatan ini digelar di Kebun Wisata Edukasi Eptilu, yang berada di Kecamatan Cikajang, Garut, pada Rabu (20/12/2023). Acara ini dihadiri langsung oleh Staf Ahli Gubernur Jawa Barat bidang Ekonomi Pembangunan (Ekbang), Dodo Suhendar, dan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman.

Dodo Suhendar menyampaikan, GPM dilaksanakan atas kolaborasi dari Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat.

Dodo mengatakan dalam GPM ini disediakan beberapa komoditas seperti beras, minyak, bawang, termasuk cabai. Di mana, kata Dodo, pihaknya memberikan subsidi sehingga harga yang dijual di GPM ini relatif terjangkau dan lebih murah dibanding harga pasar.

“Contoh tadi beras yang premium itu 15.000 tadi disini 10.000 jadi ada 5000 (subsidi). Nah jadi masyarakat di sini sangat senang sekali, mendapatkan kebutuhan pokoknya yang harganya di bawah pasar, ini yang yang ingin disampaikan ke masyarakat oleh pemerintah, supaya masyarakat juga secara psikologis ya tenang, dan tentunya harga-harga kebutuhan pokok itu bisa terjangkau ya,” ucapnya ketika diwawancara seusai melaksanakan panen serentak di Kebun Edukasi Eptilu, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Rabu siang.

Sementara itu, Kepala bidang Distribusi dan Cadangan Pangan DKP Kabupaten Garut, Dicky Timor, menyampaikan pada kesempatan tersebut pihaknya menyediakan vendor komoditi seperti Bulog dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), dengan tujuan untuk mendekatkan keterjangkauan pangan masyarakat terhadap beberapa komoditi pangan pokok strategis.

“Fasilitasi dari provinsi ini kami membuka selebar-lebarnya, khususnya mungkin masyarakat sekitar maupun masyarakat yang sudah mengetahui dari media-media yang kami tampilkan.” ujar Dicky.

Dicky memaparkan jika kegiatan ini dilaksanakan tidak jauh dari permukiman warga, sehingga masyarakat tidak perlu mengeluarkan ongkos untuk transportasi, dan warga dapat memperoleh komoditi pangan yang terjangkau dan murah.

“Dengan adanya GPM ini diharapkan masyarakat bisa memperoleh pangan yang terjangkau atau murah.” pungkasnya.

Adapun beberapa harga bahan pokok yang tersedia di GPM tersebut, yaitu :
1. Telur Rp25.000/kg
2. Cabai Rp15.000/bungkus
3. Beras Rp50.000/5kg
4. Bawang merah Rp.18.000/bungkus
5. Bawang Putih Rp.6000/bungkus
6. Minyak Rp13.000/liter
7. Tepung Terigu Rp11.000/kg

(Abd/Abd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.