Proses pengerukan eceng gondok dari Situ Bagendit. (Foto: Istimewa/Dok. Pemda Garut)
Banyuresmi – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Garut, berencana untuk mengolah eceng gondok yang menutupi kawasan Situ Bagendit, menjadi pupuk. Pupuk dari eceng gondok, dianggap bisa berguna untuk keperluan masyarakat.
Hal tersebut diungkap Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, saat memantau proses bersih-bersih Situ Bagendit, yang dilaksanakan pada Jumat, 26 Mei 2023 kemarin.
“Insya Allah, kita lakukan itu nanti adalah dijadikan sebagai kompos saja,” katanya.
Helmi menilai jika pengolahan eceng gondok menjadi pupuk, akan berguna bagi masyarakat. Awalnya, Helmi berpikir jika eceng gondok lebih cocok dijadikan kerajinan.
“Tadinya saya berpikir untuk kerajinan. Tapi, ternyata memang jenis ecengnya itu pendek-pendek ukurannya,” ungkap Helmi.
“Jadi kalau untuk kursi, kan yang panjang-panjang gitu,” katanya menambahkan.
Gelora membersihkan Situ Bagendit telah dimulai Pemda Garut sejak Jumat, kemarin. Langkah ini, dilakukan untuk menjaga Situ Bagendit tetap indah dan layak dikunjungi wisatawan baik dari Garut, maupun dari luar daerah.
Pada Jumat kemarin, sejumlah personel dari TNI-Polri, Pemda Garut, Tagana hingga PMI Kabupaten Garut turun bersama-sama, bergotong royong membersihkan Situ Bagendit.
Helmi menambahkan, ada sekitar 50 hektare, dari total luas Situ Bagendit yang lebih dari 100 hektare itu, yang tertutup oleh eceng gondok dan teratai.
Helmi menyebut, dibutuhkan waktu lebih dari 150 hari, untuk bisa membersihkan kawasan sekitar 50 hektare yang tertutup teratai dan eceng gondok di Situ Bagendit.
“Makanya kita undang semua yang peduli terhadap situ Bagendit. Terhadap lingkungan, ayo kita bersama-sama lah,” pungkas Helmi.
(Abd/Abd)
