Pegawai Diskop UKM Garut jemput bola bantu usaha masyarakat bisa melesat. (Foto: Pemda Garut)
Pasirwangi – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Garut mengklaim terus berupaya untuk membantu usaha masyarakatnya, agar lebih dikenal dan maju. Salah satu program yang diluncurkan, adalah membantu pelaku usaha dalam membuat desain kemasan.
Dorongan terhadap para pelaku usaha kecil ini, dilaksanakan oleh Pemda Garut, melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Mikro (Diskop UKM).
Menurut Sekretaris Dinas Koperasi UKM Garut Erni Herdiani, ada beberapa program yang saat ini sedang dilaksanakan oleh pihaknya, untuk membantu UKM di Garut terus maju.
“Layanan ini merupakan peran aktif Diskop UKM dalam program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Garut,” katanya.
Salah satu program yang dilaksanakan Diskop UKM Garut, adalah dengan membantu masyarakat yang memiliki usaha, untuk membuatkan desain kemasan produk. Hal itu sangat berguna, mengingat para pelaku usaha bisa memasarkan produknya lebih kreatif dan berjangkauan luas dengan desain kemasan yang lebih bagus.
Selain itu, Diskop UKM Garut juga memberikan layanan pembayaran Nomor Induk Berusaha (NIB), pembuatan sertifikat halal self declare, serta dukungan promosi produk.
Seluruh program itu, kini dilaksanakan dengan cara jemput bola ke lapangan. Bukti konkretnya, kata Erni, dengan mendatangi pusat-pusat keramaian masyarakat. Salah satunya, adalah dengan membuka pelayanan dalam kegiatan Gebyar Program Keluarga Harapan (PKH) yang diselenggarakan di Kecamatan Pasirwangi, Garut pada Sabtu, 10 Juni 2023 siang tadi.
Erni berharap, program yang digagas Diskop UKM Garut dalam membantu mensukseskan usaha kecil milik masyarakat ini, bisa menjangkau seluruh pelaku UKM di 42 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.
Selain aktif membuka pelayanan di pusat keramaian, masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan dari pemerintah juga bisa langsung datang ke kantor Diskop UKM Garut, yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Kota Wetan, Kecamatan Garut Kota.
(Abd/Abd)