Garut Kota – Pemerintah Kabupaten Garut menyiagakan sejumlah alat berat di beberapa titik jalur mudik. Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam.
Kepala Dinas PUPR Garut Agus Ismail mengatakan, ada sekitar 3 alat berat yang disiagakan oleh pihaknya di jalur mudik selama arus mudik dan balik.
“Karena keterbatasan, kita hanya siapkan di titik-titik tertentu,” ungkap Agis.
Agis menjelaskan, di masa mudik dan balik ini, pihaknya telah menangani beberapa insiden bencana alam. Seperti yang terjadi di Banjarwangi belum lama ini.
Longsor di Banjarwangi, diketahui berlangsung di Jalan Raya Banjarwangi-Singajaya, pada Jumat, 12 April 2024 kemarin.
Dalam kejadian tersebut, satu unit alat berat yang dikerahkan oleh Dinas PUPR mampu mengevakuasi material longsor, yang berasal dari tebing setinggi puluhan meter.
“Penanganan longsor ini membutuhkan kesabaran. Terutama dengan lalu lintas padat selama musim lebaran,” katanya.
Agis menambahkan, meskipun hanya memiliki 3 unit alat berat, satu di antaranya telah diperbaiki dan siap digunakan.
“Memang kemarin ada sedikit kendala, karena alat berat kita ditarik dulu untuk mendukung kegiatan di perkotaan,” pungkas Agis.
(Abd/Abd)