Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Garut, Lina Nurdin Yana, menyampaikan, jika ziarah kubur ke RA Lasminingrat ini merupakan salah satu rangkaian Hari Ibu ke-95 di Kabupaten Garut.
“Setidaknya ibu-ibu harus tetap sabar dan tawakal dalam menghadapi situasi apapun, dan jangan lupa ibu-ibu juga harus tetap bersyukur meskipun kita dalam situasi seperti ini,” ujar Lina saat diwawancara seusai ziarah.
Sementara itu, Ketua Panitia Hari Ibu ke-95 Tahun 2023 tingkat Kabupaten Garut, Nina Herlina, berpesan, agar para perempuan di Kabupaten Garut, bisa meneruskan perjuangan RA Lasminingrat dalam segala bidang, khususnya di bidang pendidikan.
“Semoga ibu ibu semangat meneruskan perjuangan beliau-beliau, supaya perempuan Garut bersemangat dan lebih maju untuk kedepannya dalam hal segala apapun terutama dalam hal pendidikan,” tuturnya.
Pada Kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut, Iriyani, mengatakan, jika tema Hari Ibu ke-95 Tahun 2023 mengusung tema “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”.
Ia juga menjelaskan dalam momentum Hari Ibu Tahun 2023 ini ada beberapa rangkaian acara, mulai dari Pekan Pelayanan KB, Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, Sosialisasi Kesehatan Jantung, Ziarah dan Doa Bersama, Senam Bersama, Upacara Peringatan Hari Ibu ke-95 Tahun 2023, dan terakhir Bakti Sosial.
Selain kegiatan ziarah, juga dilaksanakan pengajian yang dilaksanakan di Gedung Pendopo dengan mustami dari Pengajian Al-Hidayah Kabupaten Garut, Organisasi Wanita Kabupaten Garut, dan Majelis Taklim Kabupaten Garut, dengan total mustami kurang lebih 400 orang.