Tarogong Kaler – Keberadaan Ela Lastari, Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Garut yang diduga disiksa majikannya di Arab Saudi mulai menemui titik terang. Polisi menyebut jika Ela akan segera dipulangkan.
Menurut Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro, Ela saat ini dipastikan ada di Arab Saudi. Namun, saat ini pemerintah sedang menelusuri lokasinya.
“Sebenarnya tidak hilang. Ada di sana,” kata Rio kepada wartawan.
Ela Lastari sebelumnya dikabarkan disiksa oleh majikannya di Kota Riyadh, Arab Saudi. Ela dilaporkan putus kontak dengan keluarga sejak tiga bulan terakhir.
Hal tersebut, diungkap oleh pihak keluarganya, yang berada di Kecamatan Tarogong Kaler, Garut. Ela diketahui terakhir kali menghubungi keluarganya di Garut sekitar tiga bulan lalu.
Dalam percakapan melalui telepon bersama anaknya, Anjani itu, Ela menangis dan meminta untuk dipulangkan. Dia juga mengaku mendapatkan tindakan kekerasan dari majikannya saat bekerja.
Rio menjelaskan, saat ini pihaknya bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Garut sedang membantu proses komunikasi dengan pemerintah pusat, untuk mencoba memulangkan Ela ke tanah air.
“Kita akan pulangkan. Bekerja sama dengan Pemda dan kedutaan di sana,” ucap Rio.
Selain itu, Rio juga menambahkan jika polisi saat ini sedang mendalami dugaan keterlibatan salah satu perusahaan penyalur TKI ilegal di Karangpawitan, yang belum lama ini kantornya digeledah petugas dalam keberangkatan Ela ke Arab Saudi.
Sebab, kata Rio, Ela diduga kuat berangkat ke luar negeri dengan jalur yang tidak resmi atau ilegal. Ela sendiri diketahui berangkat ke Arab Saudi dan bekerja di sana mulai bulan Oktober 2023.
“Informasi itu ada, tapi kita akan dalami,” pungkas Rio.
(Abd/Abd)