Dalam rangka menjalankan amanah Organisasi. Kepengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) XTC Indonesia Kabupaten Garut melaksanakan Rapat Pleno di Aula Lyfe Eatery Jl. Baratayudha Kecamatan Garut Kota, Kab. Garut , Rabu (20/11/2019) pukul 18.00 Wib, dengan agenda Pengesahan Formatur Kepengurusan dan Evaluasi Program Kerja kedepan . Acara dipimpin langsung oleh Ketua DPC XTC Indonesia Kab Garut Gan gan Khusnul Muamar.
” Rapat pleno ini adalah kelanjutan dari amanat dari hasil Musbes dan Munas Ormas XTC Indonesia yang digelar di Balairoom Trans Studio Bandung belum lama ini, selain rapat pleno juga pengukuhan pengurus ormas XTC Indonesia Kab Garut,” Hal tersebut dikatakan Ketua umum DPC XTC Indonesia Kab Garut Gan gan Khusnul Muamar didampingi Sekjen Candra Cacan chayadi SH, saat ditemui awak media disela kegiatan
Ia menjelaskan, digelarnya rapat pleno XTC Indonesia Kabupaten Garut adalah satu apresiasi kami, ketika XTC ingin merubah paradigma dari geng motor menjadi organisasi kemasyarakatan (Ormas) sesuai dengan fungsi ormas itu sendiri
” terlaksananya kegiatan ini semua berkat kerjasama para senior, para kader XTC Indonesia yang ada di Kabupaten Garut serta diikuti perwakilan dari 42 Kecamatan XTC Indonesia yang tersebar di Kabupaten Garut,” ujarnya
Dia mengatakan, program pembahasannya adalah tentang AD/ART serta pemaparan Tata Tertib Kode Etik dan peraturan organisasi, dan juga tentang surat endaraan putusan umum legalitas resmi XTC Indonesia, tentang merchandise yang dikeluarkan dari kita serta surat keterangan terdaftar (SKT) ormas oleh Kesbangpol dan itu menjadi salah satu syarat sebagai organisasi kemasyarakatan.
Maka dari itu, lanjutnya untuk ke depannya kami bersama pemerintah daerah Kabupaten Garut bersama sama bersama masyarakat. ” Karena 70 persen dari anggota kami itu berada di 17 tahun, sesuai dengan arahan pak Gubernur akan menciptakan pemuda pemuda Kabupaten Garut itu sinergi, produktif dan Garut kondusif,” ungkapnya
Gangan mengakui, sebagai warga negara yang baik, kami akan menjunjung tinggi UU yang berlaku di negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) , khususnya Garut umumnya Indonesia dan saya akan bersinergi dengan TNI dan Polri untuk ikut memberantas, komunitas komunitas yang dianggap meresahkan masyarakat akan Kamtibmas,” tegasnya
Masih dikatakan Gangan, harapannya dari semua kegiatan ini adalah harapan kita sama, yaitu untuk merubah paradigma dari gengster menjadi organisasi masyarakatan yang selalu sinergi, sebagai kontrol sosial masyarakat, kontrol sosial budaya dan kepariwisataan, ” semua aspek aspek yang ada di kabupaten Garut akan kita dukung sepenuhnya,”paparnya.
Hal senada dikatakan Sekjen XTC Indonesia Kab.Garut Candra Cacan chayadi SH, pleno ini adalah salah satu tahapan dimana dalam regulasi ormas ini berjalan, pleno ini sebagai bukti keseriusan kami sebagai organisasi kemasyarakatan (ormas) XTC Indonesia Kabupaten Garut dalam menata dimana tadi seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum merubah paradigma itu bukan hal yang mudah, apalagi besik dari Gangmotor menjadi Organisasi kemasyarakatan,
” Sehingga untuk mengubah aspek tersebut, kami ditanggal 13-14 Desember 2019 mendatang akan melaksanakan sosialisasi, implementasikan, meningkatkan mutu SDM dari anggota kami ormas XTC Indonesia Kabupaten Garut. Yaitu dalam acara mekanisme pelaksanan UU ormas nomor 16 tahun 2017. ” disana kita akan membedah semua tentang kedudukan ormas ini seperti apa dan tentunya ini menjadi motivasi bagi kami supaya bisa bersinergi dengan pemerintahan, TNI dan Polri dalam hal apapun,” ujarnya
Lebih jauh Chandra pun menekankan, bahwa kita ( XTC Indonesia) tidak akan menghilangkan karakteristik dari XTC itu sendiri, tapi lebih termeneaj, kita tetap di otomotif kita akan ke supaive, akan tetap melakukan terobosan terobosan baru karena kita juga banyak kader yang berkualitas, karena ormas XTC Indonesia ini salah satu ormas yang berbasis otomotif dan sosial, pungkasnya (J Gunawan)