Pemprov Jabar Beri Bantuan Untuk Korban Pelecehan Seksual di Garut

Di sisi lain, Pemprov Jabar berharap pelaku pelecehan dihukum berat

Berita71 Views

Bandung – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyiapkan bantuan sosial berupa ekonomi dan pendampingan hukum untuk korban pelecehan seksual dari oknum dokter spesialis di Garut.

Bantuan ini ditanggung oleh pemerintah, setelah salah seorang korban saat ini tinggal di sebuah rumah kontrakan yang akan habis masa peminjamannya.

“Diberi stimulus lah, untuk satu tahun pindah rumah. Yang kedua pendampingan hukum. Sudah kami siapkan dan itu free,” kata Dedi Mulyadi.

Pria yang akrab disapa KDM itu mengatakan, pelaku pelecehan seksual tersebut harus segera ditindak tegas karena dokter merupakan profesi yang sudah diambil sumpah.

“Kalau dokter lecehkan pasien di Garut, kan dokter ada komite etiknya. Ya berhentikan saja, cabut izin dokternya,” ungkap KDM.

KDM mendorong tindakan ini agar pelaku pelecehan seksual mendapatkan efek jera dan tidak ada lagi kasus-kasus serupa di kemudian hari.

Hal itu sejalan dengan pemberhentian seorang guru yang melakukan pelecehan seksual di Sukabumi. Saat ini sedang diproses pemberhentiannya. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *